"Kalau tawarannya saja belum ada, kenapa kami harus menyatakan sikap," kata Muzani Partai Gerakan Indonesia Raya membantah segera masuk dalam koalisi pemerintahan. Sekretaris Jenderal Gerindra, Ahmad Muzani, menegaskan tawaran itu tidak pernah mampir.
Bahkan Prabowo Subianto sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra belum pernah menyinggung soal itu.
"Kalau tawarannya saja belum ada, kenapa kami harus menyatakan sikap. Pak Prabowo juga belum ada pembicaraan mengenai itu," kata Muzani di Jakarta, Jumat 25 Februari 2011.
Muzani menambahkan, persoalan tawaran koalisi ini, seandainya ada, tidak bisa serta merta langsung diputuskan begitu saja tanpa melalui pembahasan internal partai. Pembahasan itu bakal melibatkan jajaran pengurus partai mulai dari tingkat pusat hingga daerah, karena ini menyangkut dampak politik partai ke depan.
"(Koalisi) ini kan harus dengan perimbangan matang, tidak sembarangan. Mesti sungguh-sungguh dipikirkan dampak ke depan nantinya," kata Muzani.
Rumor koalisi berhembus setelah Gerindra berdiri di sisi Demokrat saat rapat paripurna membahas usulan Angket Mafia Perpajakan. Beberapa tokoh Demokrat bahkan menyatakan perlu ada imbalan atas peran Gerindra.