Ilustrasi U.S. Department of the Treasury (treasury.gov) Washington (ANTARA News/AFP) - Amerika Serikat telah menjatuhkan sanksi terhadap sebuah bank Korea Utara, Selasa, menuduh bank itu memiliki hubungan dengan perdagangan senjata dan Iran, kata departemen keuangan.
Kepala sanksi Departemen Keuangan AS David Cohen mengatakan Bank of East Land itu terkait dengan badan intelijen Korea Utara, dan juga bank-bank di Iran.
"Bank of East Land adalah saluran besar untuk memudahkan perdagangan senjata konvensional Korea Utara," ujar Cohen.
Bank itu dituduh telah membantu organisasi transaksi senjata yang disebut Green Pine, yang telah dikaitkan dengan badan intelijen penting Korea Utara, Biro Mata-mata Umum.
Departemen keuangan menyatakan bahwa pada 2007 dan 2008 bank itu telah membantu Green Pine melaksanakan transaksi dengan Bank Melli dan Bank Sepah Iran, keduanya telah menjadi sasaran sanksi.
Tuduhan itu akan meningkatkan kecurigaan bahwa saingan-saingan AS itu, Korea Utara dan Iran, telah bekerjasama secara aktif untuk mengelakkan sanksi senjata internasional.
Bank Melli, bank terbesar Iran, telah berada dalam daftar AS mengenai perusahaan-perusahaan yang telah dijatuhi sanksi karena mendukung yang diduga aspirasi nuklir Iran sejak 2007.
Bank itu juga dituduh telah memberikan pelayanan perbankan pada pasukan elite Garda Revolusi Iran.
Sedangkan Bank Sepah dituduh oleh Depkeu AS telah menjadi badan keuangan jaringan usaha untuk mendapatkan rudal oleh Iran.