Halloween Never Make Me Scared
|
|
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:20 AM | Message # 1 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| 2 Minggu sebelum Halloween.. Nada Egan yang kini telah menetap di Indonesia, berencana untuk pulang ke Sligo. Sudah setahun ia tak bertemu dengan keluarga dan para sahabat. Ia pun menelpon Gavin, kakaknya yang nomer tiga. Yaa seperti yang kita tau selama ini, Nada adalah bungsu dari delapan bersaudara. Tom, Marielle, Gavin, Vivianne, Calm, Fenella, Kian, baru deh Nada. Nada: "Kak, aku akan pulang hari ini. Besok malam sampai di Sligo." Rasanya tak percaya mendengar ini. Gavin: "Sungguh? Kakak gak salah denger, kan?" Nada: "Iya.." Nada baru duduk di dalam pesawat, ketika seorang pria muda menyapanya. "Nada?" Nada menoleh, dan.. "Choky..?" Yaa dia Choky Adriano. Aktor tampan yang sering main satu sinetron dengan Nada. Nada: "Kamu mau ke Irlandia juga?" Choky: "Iya, nih. Diminta ke sana sama Steve Ryan." Nada: "Manajer aku, kan?" Choky: "Iya. Katanya ada peran figuran di sebuah film. Lumayanlah.. untuk tambah penghasilan, sekaligus merambah internasional. Doain aku ya, Nada.." Nada tersenyum. Nada: "Pasti!"
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:21 AM | Message # 2 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Untunglah ada teman. Nada tidak bakal merasa jenuh menempuh perjalanan dari Indonesia ke Irlandia. Gavin memberi tau Kian kalau Nada sedang dalam perjalanan pulang. Dasar Kian yang terlalu senang, ia memberi tau yang lain.. Shane dan Mark juga. Ekspresi wajah Mark berubah. Ia tak sebahagia biasanya dengan kabar ini. Kian: "Mark, kau harus bisa mengambil kembali hati Nada. Itu kalau kau masih mencintainya." Kian mengajak Mark bicara berdua. Mark: "Tapi.. media sangat jahat! Bisa-bisanya.. membuat berita bohong, kalau aku adalah gay. Dan Kevin.. Ya Tuhan.. sungguh berat.. Aku tidak tau bagaimana caranya membuktikan pada Nada. Pada semua orang di dunia ini.. kalau aku laki-laki normal. Kian.. aku masih sangat mencintai Nada." Kian: "Aku tau.. aku mengerti bagaimana perasaanmu. Kalau ada kesempatan, aku akan bicara pada Nada." Di pesawat.. Nada dan Choky bukannya istirahat seperti penumpang lainnya, mereka malah mengobrol. Tentang banyak hal menyenangkan. Sesekali mereka tertawa pelan.. bahkan terbahak-bahak.
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:24 AM | Message # 3 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Nada: "Inget gak, pas syuting ACD? Naskahku diumpetin sama Mas Aries. Jahil banget emang tuh.." Choky: "Tapi pas dia mau ngerjain aku, mm kena kerjain dulu dia. Hahaha!!" Nada: "Kamu mah.. pimpinan orang jahil.. Hahaha!! Jangan-jangan Mas Aries anak buah kamu, ya? Kalian satu tim jahil." Choky: "Enak aja.. engga lah.. Klannya beda. Aku Yakuza, dia Triad." Nada: "Kayak Mafia Wars aja.. pake ada Yakuza ma Triad segala.." Choky: "Aku sama Aries tuh Mafia Wars mania.." Nada: "Iya, tau.." Becandaan mereka berhenti, ketika seorang pramugari datang dan menegur. "Maaf, jangan berisik ya. Ada yang sakit di belakang kalian." Nada dan Choky menoleh. Benar.. ada orang sakit. Kesulitan beristirahat, karena Nada dan Choky berisik banget. Nada: "Aduh.. maaf ya.. Kita gak tau.." Choky: "Iya nih.. sorry gak sengaja." Kemudian, Nada dan Choky kembali menghadap ke depan. Keduanya malah nyengir. Choky: "Ada-ada aja nih di belakang kita, ya.." Nada: "Hihih.. udah ah.. silent mode yuk.." Mereka berhenti bicara. Tapi masih nyengir.
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:25 AM | Message # 4 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Kian sibuk menyiapkan Welcome Party untuk Nada. Adiknya itu sudah lama tidak pulang. Sudah lama juga tidak telpon. Tau-tau mau pulang. Yaa walau sederhana, tapi Kian sangat berharap, adiknya akan senang. Ia telpon Nicky dan Bryan. Kian: "Bawa istri dan anak-anakmu, ya." Ia bicara dengan Nicky di telpon. Nicky: "Tentu. Aku sudah rindu sekali dengan Nada. Ingin tau kabarnya. Setengah jam lagi aku dan Georgina berangkat." Kian: "Aku tunggu.." Sementara Bryan, sebenarnya ia ingin datang. Sayang, ia sedang ada jadwal show di Inggris. Bryan: "Titip salam rinduku pada Nada. Hehe kalau dia belum punya suami, aku mau menikah dengannya.." Kian: "Jangan mimpi! Nada itu milik Mark." Bryan: "Tapi, Mark kan.." Kian: "Tunggu dan saksikan saja bagaimana akan ku buat mereka bersama lagi.." Bryan: "Ah.. baiklah. Di antara semua orang, kau paling menyayangi mereka berdua. Ku doakan, semoga berhasil." Mark ke rumah Kian, saat hari menjelang sore. Ia telah membawa bunga mawar putih. Yaa bunga yang Nada sukai.
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:26 AM | Message # 5 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Nicky tiba di rumah Kian. Bersama istrinya, Georgina. Kian: "Mana si kembar?" Nicky: "Mamaku tidak mengizinkan kami membawa mereka. Karena perjalanan jauh." Georgina: "Oh ya, kira-kira pukul berapa Nada tiba?" Kian: "Kalau tidak macet, pukul delapan malam dia sudah sampai di sini." Lalu, Nicky melihat Mark duduk termenung di teras belakang. Ia menghampiri sahabatnya itu. Nicky: "Jangan melamun. Tidak baik." Teguran itu membuyarkan lamunan Mark. Nicky: "Kau baik-baik saja, kan?" Mark: "Tentu. Hanya sedikit gugup." Nicky tertawa. Nicky: "Kalau Nada datang nanti, jangan perlihatkan kesedihanmu. Tunjukkan padanya, kau bahagia dia pulang. Peluk dia. Salurkan rindumu. Haha. Tapi ingat, sebagai teman saja. Ambil hatinya perlahan.. Bagaimana pun, kau pernah membuatnya terluka. Tak akan mudah membuatnya kembali padamu." Mark: "Terimakasih, Nick.. atas saranmu. Aku hanya berharap, ia tak menamparku saat ku berikan bunga ini." Nicky: "Menamparmu? Yang benar saja.. Dia tak segalak itu.." Jadi ingat empat tahun lalu..
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:26 AM | Message # 6 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Ya.. tahun tergelap yang Mark rasakan dalam hidupnya. Ia mengenal Kevin yang seorang gay di sebuah pesta teman. Banyak media datang. Dan mereka tau, kalau Kevin pecinta sesama jenis. Mark memang mudah berteman dengan siapa saja. Dan di pesta, ia mulai akrab dengan Kevin. Mereka duduk dan ngobrol bersama. Bahkan, Mark mengajak Kevin foto bersama di hadapan kamera media. Gaya Kevin agak genit. Ia suka memegang pinggang Mark, seperti memegang pinggang wanita! Sejak itulah.. Mark digosipkan menjadi gay. Banyak pihak tak percaya. Karena saat itu, Mark masih terikat hubungan asmara dengan Nada. Nada sendiri mendapat berita itu dari internet! Hari itu juga, ia pulang ke Irlandia, hanya demi bisa menampar sang kekasih. Nada: "Bertahun-tahun kita menjalin hubungan ini. Kau tega melakukan ini semua padaku. Aku sungguh kecewa!! Aku mau kita berpisah mulai saat ini!" Mark: "Nada.. dengarkan aku dulu. Tolong, biarkan aku bicara dan menjelaskan semuanya.." Nada: "Apapun yang kau katakan, tidak akan merubah keputusanku.."
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:28 AM | Message # 7 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Nada semakin marah pada Mark. Semakin membenci pria yang telah 10 tahun menjadi kekasihnya itu. Tatkala semua orang menyalahkan Nada. Mereka bilang, Mark merasa kesepian, karena Nada selalu pergi jauh hanya untuk karirnya. Membuat Mark akhirnya mengalami penyimpangan seksualitas. Omong kosong tersebut mempengaruhi orang tua Mark. Terutama Marrie, ibunya Mark. Marrie memarahi Nada di telpon. Marrie: "Kau membuat anakku jadi berkembang ke arah yang salah!" Nada tak bisa berkata apa pun. Kebencian dan kemarahannya terhadap Mark semakin menyesak di hatinya. Nada benar-benar meninggalkan Mark. Ia pergi ke Indonesia. Menetap di negara itu. Sulit dihubungi. Kalau pun pulang, pasti muncul pertengkaran hebat antara Nada dan Mark. Karena, setiap bertemu Nada, Mark tak pernah menyerah untuk coba membuktikan bahwa dirinya normal. Puluhan tamparan mendarat di pipinya sama sekali tak dihiraukan. Bila ingat semua itu.. Mark sungguh sedih. Rasa putus asa hampir membunuhnya. Beruntung, Kian dan Nicky selalu ada untuknya.
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:29 AM | Message # 8 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Nada dan Choky tiba di Bandara Internasional Irlandia. Choky: "Nada, aku langsung ke tempat Steve aja kali, ya." Nada: "Loh, emang Steve gak di Sligo?" Choky: "Bentar, aku telpon dulu." Aduh ponsel Choky low bat. Nada: "Udah, deh.. Kamu ikut aku ke Sligo. Besok kan masih sempat ke Dublin lagi dan ketemu Steve. Lagian ini udah malem. Steve pasti dah pulang ke istrinya." Choky: "Iya, ya. Ya deh. Aku ikut kamu." Gavin menjemput Nada di bandara itu. Mereka saling berpelukan. Gavin: "Yuk, kita langsung pulang." Di dalam mobil, Nada memperkenalkan Choky pada Gavin. Nada: "Kak, ini Choky, sahabat aku di Indonesia. Choky, ini kakakku. Kak Gavin." Kedua pria itu bersalaman. Nada menceritakan, kalau Choky juga aktor. Sering main satu sinetron dan film bersama. Gavin: "Lawan main?" Nada: "Iya, kak. Sering banget." Gavin: "Pasti chemistry kalian cukup kuat, ya.. Atau jangan-jangan kalian sering cinlok juga..?" Nada: "Ah.. kakak nih apa sih. Aku kan profesional.. Choky juga." Mereka tertawa. Wajah Nada merah merona.
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:29 AM | Message # 9 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Rumah tampak sepi.. Rumah penuh kenangan bagi Nada dan kakaknya, Kian. Juga bersama teman-temannya. Nada menginjakkan kaki di pekarangan rumah, yang dulunya penuh bunga-bunga mawar warna-warni. Nada menitikkan air mata. Bila mengingat semua kenangan itu. Gavin membawakan tas Nada. Gavin: "Ayo, masuk.." Nada membuka pintu, dan.. "WELCOME HOME, NADA..!!" Sungguh terharu.. Puluhan orang menyambut kedatangan Nada. Kian langsung memeluk sang adik. Kian: "Akhirnya.. kau pulang juga.." Nada: "Iya, Kak.. aku pulang.." Mark tidak beranjak dari teras belakang. Rasa tak percaya diri membuatnya mundur. Semua orang masih melepas rindu dengan Nada. Bahkan, Shane tiba-tiba memeluk Nada. Shane: "Oh.. aku rindu sekali padamu, Nada." Tak peduli semua orang melihat. Termasuk Gillian, istri Shane. Nada: "Astaga.. Shane.. lihat dirimu. Jadi agak tambun ya.. Apakah restoranmu telah semakin lezat menunya, sehingga membuatmu sebesar ini.." Shane tertawa. Shane: "Mungkin saja. Tapi, aku sebenarnya menjalani hidup yang bahagia.."
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |
nadaegan | Date: Thursday, 2011-03-03, 8:30 AM | Message # 10 |
Start from Spring Day
Group: Administrators
Messages: 397
Reputation: 0
Status: Offline
| Nada tertawa menanggapi jawaban Shane. Lalu, Nicky menimpali jawaban Shane. Nicky: "Dan juga, karena Shane terlalu sering bercinta dengan istrinya.." Semua tertawa. Tapi Nada tidak. Tawanya pudar. Nada: "Maaf, ya.. aku selalu tidak sempat menghadiri pernikahan di sini. Nicky.. Shane.. dan kakakku sendiri.. Aku minta maaf.." Air mata Nada tumpah... Semua tawa berhenti seketika. Kian memeluknya. Kian: "Oh.. Nada.. jangan menangis.. Kami semua mengerti.. kau pasti punya alasan.." Pesta penyambutan telah usai. Di rumah hanya ada Kian, Nicky, Shane, beserta istri mereka. Tanpa ada yang tau, Mark masih di teras belakang. Meremas bunganya.. duri-duri melukai telapak tangan kanannya. Nada: "Perkenalkan.. ini Choky, temenku di Indonesia." Choky bersalaman dengan mereka semua. Choky: "Nada.. kayaknya kurang satu orang, ya.. Itu.. yang pernah mendadak dateng ke Indonesia pas kita syuting bareng Radja." Nada: "Oh... Mark? Iya nih, aku kok gak liat dia, ya? Kak, Mark ke mana? Sudah lama tak bertemu dengannya."
Life is Never Flat - Agnes Monica
|
|
| |